1de4li5t.inc

Foto saya
Orang² berpendapat kami takkan bisa bersama. Orang² menilai dari sikap dan sifatku, bahwa kami sangat berbeda dan takkan bisa disatukan. Tapi bagi kami... Itulah yang membuat kisah kami makin menarik hingga akhir

Selasa, 11 Mei 2010

6 Masalah dan Solusi dari L.D.R ( Long Distance Relationship )


1. Salah Paham

Solusi : Pacaran jarak jauh bukan jaminan nggak akan pernah mengalami saat-saat berantem. Mungkin saja si dia mendengar gosip macem-macem tentang Anda yang tidak benar. Salah-salah tentu saja setiap kali pembicaraan akan dipadati dengan luapan kemarahan. Kalau sudah seperti ini, jangan dulu emosi, apalagi langsung mencanangkan kata putus! Kamu berdua juga harus menyadari, mungkin dia dapat info dari orang yang salah. Atau juga mungkin karena saking kangennya sama Anda, akhirnya dia jadi punya pikiran yang tidak-tidak

2. Nggak Percaya Sama Pasangan

Solusi : Kunci kesuksesan suatu hubungan adalah kepercayaan di atas segalanya. Dengan demikian Anda tidak akan berpikir macam-macam ataupun mencemburui apa yang sebenarnya tak pernah dilakukan pasangan Anda. Menduga-duga dan terus berpikiran negatif tentu akan makan hati. Makanya lebih baik memantapkan hati untuk terus percaya dan setia padanya. Akan tetapi hal ini tentu saja bila Anda kenal betul karakternya. Lain hal bila ternyata dia adalah tipe yang mudah berpindah ke lain hati. Yang pasti saling percaya bukan berarti langsung tutup mata

3. Komunikasi

Solusi : Setia dan percaya bukan berarti menjarangkan untuk selalu keep in touch. Apalagi belakangan perkembangan teknologi semakin memudahkan segalanya. Anda bisa melihat tampang keren atau cantiknya pasangan Anda lewat webcam. Kualitas hubungan memang penting, tapi kuantitas juga perlu diperhatikan. Usahakan minimal punya waktu-waktu tertentu, untuk menghubungi atau dihubungi si dia

4. Kesepian

Solusi : Diakui godaan yang terbesar bila punya kekasih yang jauh adalah bete saat sendirian. Apalagi bila malam Minggu tiba, di mana semua teman-teman sibuk berkencan ria dengan pasangan masing-masing. Kesepian dan juga iri tentu saja berkecamuk dalam diri. Kalau sudah begini, jangan pernah berpikir untuk mengakhiri hubungan. Lebih baik Anda menenggelamkan diri pada segala kesibukan yang positif arahnya. Misalnya saja dengan ikutan klub ataupun kelompok-kelompok gaul. Kalaupun Anda harus menghadiri resepsi, tak ada salahnya mengajak adik atau teman dekat untuk menemani. Ingat lirik lagu yang dibawakan Ricky Martin dan Christina Aguilera, Nobody Want To Be Lonely

5. Kangen

Solusi : Jadikan jarak bukan suatu masalah. Pernyataan ini adalah hal pertama yang harus bisa dimantapkan dalam diri Anda dan pasangan. Tentu saja karena kemajuan teknologi sudah semakin canggih. Apa pun bisa dijadikan alat untuk mempertemukan Anda berdua. Misalnya saja dengan memanfaatkan media telepon atau internet. Intinya jangan lewatkan setiap saat untuk bisa berkomunikasi. Anda berdua juga jangan berkecil hati, pasalnya banyak kok, pasangan yang dekat dan sering ketemu namun bawaannya hanya berantem terus dan akhirnya putus! Jadi buat Anda yang kebetulan punya belahan hati, entah itu beda kota atau bahkan beda negera sekalipun, jangan khawatir. Justru dengan long distance ada kesempatan saling menguji diri dan memupuk rasa cinta

6. Cemburu

Solusi : Beri pengertian padanya, kalian sudah lama terpisah dan jarang bertemu. Jadi, kenapa nggak sesekali bertemu atau mengobrol tentang segala hal yang ingin sekali diketahui pasangan Anda. Sadari juga kemungkinan kalian sama-sama jenuh karena saling berjauhan dan nggak bisa curhat. Perlu diwaspadai juga, ada banyak ?musuh? yang mungkin ingin melihat hubungan Anda berakhir. Yang pasti Anda harus waspada, namun tanpa melepas rasa percaya dan kesetiaan Anda

Jumat, 07 Mei 2010

Mengendalikan Emosi Seseorang dengan memegang jari…

Gerakan memegang jari adalah cara yang sangat mudah untuk mengendalikan emosi. Emosi dan perasaan adalah seperti ombak energi yang bergerak melalui badan, pikiran dan jiwa kita. Di setiap jari kita ada saluran atau meridian aliran energi yang berhubungan dengan organ tubuh dan emosi yang bersangkutan. Perasaan yang sangat kuat atau luar biasa bisa menyumbat atau menghambat aliran energi, yang mengakibatkan rasa sakit atau perasaan sesak di tubuh kita. Memegang jari sambil menarik napas dalam-dalam dapat mengurangi dan menyembuhkan ketegangan fisik dan emosi.

Gerakan memegang jari ini sangat membantu dalam kehidupan sehari-hari. Waktu kita berada dalam keadaan yang sulit, merasa marah, tegang, takut atau menangis, jari bisa dipegang untuk membawa rasa damai, fokus dan tenang sehingga kita bisa menhadapi keadaan dan membuat keputusan dengan tenang. Gerakan ini bisa juga dilakukan untuk relaksasi dengan musik, atau dikerjakan sebelum tidur untuk melepaskan persoalan yang dihadapi pada hari itu dan membawa kedamaian, dan ketenangan yang dalam pada tubuh dan jiwa. Latihan ini dapat dikerjakan sendiri atau dengan satu orang lain.

Praktek Memegang Jari


Peganglah tiap jari, satu-persatu, dengan tangan yang lain selama 2 -5 menit. Anda bisa menggunakan tangan yang mana saja. Tarik napas yang dalam, rasakan perasaan kuat atau perasaan yang mengganggu di dalam diri anda. Hembuskan napas secara perlahan dan lepaskan. Bayangkan persaan-perasaan itu mengalir keluar dari ujung jari anda dan masuk ke dalam bumi.

Hirup rasa harmonis, kekuatan dan kesembuhan.

Hembuskan napas secara perlahan, lepaskan perasaan dan problem yang sudah berlalu.

Sering kali waktu jari dipegang, anda bisa merasakan rasa berdenyut ketika energi dan perasaan mengalir dan menjadi seimbang. Anda bisa memegang jari orang lain yang sedang marah atau kesal. Gerakan memegang jari ini sangat membantu untuk anak kecil yang menangis atau mengadat, atau bisa juga digunakan untuk orang yang merasa takut, senewen, sakit atau orang yang hampir meninggal.

www.capacitar.org © 2005